Alasan Kenapa Mahasiswa Di D.O – D.O atau Drop Out adalah salah satu hal yang paling ditakuti oleh para mahasiswa saat ini. Yap , ketika kalian telah di drop out dari suatu kampus , itu menandakan jika kalian sudah tidak bisa lagi melanjutkan perkuliahan kalian di kampus tersebut.
Selain itu title dari mahsiswa drop out juga sering menghantui mahasiswa tersebut yang membuat dirinya menjadi malu dan minder dari teman temannya.
Tentunya pihak kampus tidak asal memberikan sanksi berupa D.O kepada para mahasiswanya. Biasanya ada alasan dibalik itu yang membuat kampus harus memberikan sanksi nova88 D.O kepada mereka.
Lalu apa saja sih alasan kenapa mahasiswa di D.O oleh pihak kampus ? Yuk kita simak di bawah ini.
Berbuat Curang
Berbuat curang yang kami maksud adalah dengan mencontek ataupun plagiarisme. Berbeda dengan semasa sekolah , ujian di dalam perkuliahan jauh lebih ketat dan lebih menjunjung tinggi kejujuran. Jika sekali ketahuan saja kalian bisa diberikan sanksi yang cukup berat berupa pengulangan dalam mata kuliah tersebut.
Walaupun memang tidak ada yang 100% orisinil , namun setidaknya tambahkan ide yang kalian miliki ke dalam karya kalian contohnya skripsi.
Tidak Mampu Bayar Kuliah
Uang kuliah memang sering menjadi masalah utama bagi sebagian orang yang kurang mampu namun ingin menempuh pendidikan setinggi tingginya.
Beberapa kampus di Indonesia memang memiliki kebijakan untuk tidak boleh mencicil uang kuliah yang memberatkan mahasiswa tersebut. Namun kalian tidak perlu khawatir , biasanya setiap kampus memberikan beasiswa berupa peringanan uang kuliah yang diberikan kepada mahasiswa mahsiswa berprestasi.
IPK Minim
Dalam perkuliahan ada yang namanya NASAKOM ( Nasib Satu Koma ). Istilah ini biasanya sering digunakan untuk para mahasiswa yang memiliki IPK di bawah angka 2.
Dengan IPK yang sangat kecil hal itu menandakan jika kalian semasa kuliah kurang mencukupi, mulai dari jumlah SKS yang kalian ambil ataupun nilai dari suatu mata kuliah itu sendiri.
Jika IPK kalian terus menurun bisa dipastikan kalian ekat dengan titel mahasiswa dropout.
Membuat Kriminalitas
Hal ini memang sudah menjadi peraturan kampus manapun yang ada di Indonesia. Jika salah satu mahasiswa mereka berbuat masalah yang berhubungan dengan kriminalitas dan membuat nama jelek kampus , maka sanksi D.O akan diberikan kepada mahasiswa tersebut tanpa ditolelir.
Jangka Waktu Pendidikan Telah Melebihi Batas
Pada umumnya mahasiswa hanya membutuhkan waktu selama kurang lebih 4 tahun untuk mendapatkan gelar S1. Sedangkan diploma akan jauh lebih cepat yaitu selama 3 tahun.
Biasanya Universitas di Indonesia memberikan batas maksimal 14 semester untuk para mahsiswanya yang mengambil jurusan S1 untuk diselesaikan. Apabila kelewat batas , tentunya mahasiswa tersebut akan di D.O dari kampus mereka.